Mau Investasi Reksadana Saham? Pahami Cara Kerjanya

Bagikan artikel ini!

Artikel ini disponsori oleh online course Income Mastery Academy. Pelajari lebih dalam mengenai perencanaan keuangan, investasi, dan asuransi dengan bergabung ke online course Income Mastery Academy.


Dulu, untuk memulai investasi saham dibutuhkan modal yang tidak sedikit. Namun, sekarang ini sudah ada jenis investasi reksadana yang membantu Anda dalam investasi saham walaupun Anda hanya memiliki modal yang minim. Tentunya instrumen investasi yang satu ini menjadi peluang yang sangat menggiurkan. Belum lagi, kebanyakan orang menganggap bahwa investasi saham adalah hal yang sulit dilakukan dan hanya untuk kalangan atas saja.

Nyatanya tidak sepenuhnya hal tersebut benar. Hanya dengan modal 100 ribu saja, Anda dapat investasi saham lewat reksadana saham. Nah, pahami cara kerja dari investasi yang satu ini.

Investasi saham lewat reksadana saham dengan modal kecil

Reksadana menjadi salah satu sarana yang dapat memfasilitasi Anda untuk dapat berinvestasi saham dengan modal kecil. Walaupun investasi dengan modal kecil tidak akan memberikan Anda nominal profit yang signifikan, minimal Anda mendapatkan pengalaman investasi reksadana.

Jika sudah mendapatkan pengetahuan yang cukup, Anda pun dapat meningkatkan modal yang Anda investasikan dan bahkan terjun langsung ke pasar saham tanpa melalui reksadana.

Investasi langsung atau lewat manajer investasi?

Dengan berinvestasi melalui reksadana, Anda tidak perlu repot-repot melakukan analisa karena ada manajer investasi yang membantu Anda untuk mengelola dana. Bagi Anda yang baru belajar investasi, hal ini tentu akan sangat membantu. Ditambah lagi, saat ini tersedia ribuan produk reksadana dari ratusan manajer investasi. Anda dapat memilihnya sesuai dengan profil risiko serta track recordnya.

Kenali cara kerja dari reksadana saham

Untuk dapat berinvestasi saham secara langsung, tentunya Anda harus paham analisa fundamental dan teknikal. Bukan hal mudah untuk mempelajari jenis investasi yang satu ini. Kenaikan dan penurunan harga saham harus benar – benar dicermati dengan baik dan Anda harus dapat mengelola risiko dengan baik.

Tidak hanya itu, Anda harus cermat akan faktor intuisi untuk membaca pergerakan saham. Fluktuasi harga saham yang cepat menjadikan reksadana sebagai alternatif investasi terbaik, khususnya jika Anda awam soal investasi. Reksadana saham cocok untuk Anda yang ingin investasi jangka panjang 5 hingga 10 tahun. Setidaknya ada 3 hal yang perlu dipahami saat investasi reksadana saham mulai dari membandingkan track record manajer investasi, performa return, dan memperkirakan pergerakan ekonomi ke depannya.


Pelajari lebih dalam mengenai perencanaan keuangan, investasi, dan asuransi dengan bergabung ke online course Income Mastery Academy.

Dapatkan promo spesial DISKON 50% untuk 100 pembeli pertama!



Bagikan artikel ini!